Halo, Anggie
..........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Melalui email ini, atas berbagai pertimbangan maka dengan ini kami
sampaikan bahwa Anda terpilih untuk menjadi Relawan
Fotografer Kelas Inspirasi pada tanggal 20 Februari
2013. ....................................................................................................................................................................................... ................................................................................................................................................................................................................................
Selamat merayakan pengorbanan dan pengabdian Anda ini. Selamat
menikmati setiap momen, getir dan bahagia yang mengiringinya. Mari selalu kita
tanamkan di benak kita bahwa hal sederhana yang kita lakukan ini bukan demi
diri kita tetapi demi jutaan anak Indonesia yang akan mengisi lapis generasi
masa datang.
Jabat erat,
Kira-kiraaa... seperti itulah saya membaca suratnya. Melompati banyak kata. Membacanya sambil menutup mulut yang sedang menganga. Menahan teriakan yang ingin sekali keluar
dari mulut ini. Rasa senang dan tak percaya menjadi satu. Saya tak percaya
terpilih mengingat umur saya dan pengalaman memotret saya yang masih
dibilang… terlalu muda.
Saya pun
melapor kepada orang tua. Yang keluar dari mulut orang tua adalah, “kakak
ngajar nanti?”
“Bukan ma, aku
volunteer fotografer. Bukan volunteer pengajarnya. Mana bisa aku membagikan
pengalaman, sedangkan aku adalah mahasiswa baru.”
“Hoo. Jadi
kakak siap tanggal 20 tidak masuk kuliah?”
“Iya.”
Waktu
mendaftar, yang terpikirkan oleh saya adalah pengalaman dan pelajaran yang akan
saya dapat. Saya berpikiran, tidak apa
lah tidak masuk kuliah hari itu, toh cuma kali ini saja (mungkin). Hehehe. Mungkin
pemikiran saya agak dangkal. Tapi, buat saya, kapan lagi kesempatan ini ada.
Setelah
melapor, saya pun kembali ke depan laptop. Membuka website kelasinspirasi.org.
Melihat data-data kelompok yang sudah ada. Setelah nama saya ditemukan, saya
bingung. Saya diposisikan di dua tempat. Di kelompok 37 dan kelompok 42.
Bingung lah saya. Ada kemungkinan saya terdaftar kembali, karena kesalahan
saya. Karena, saat mendaftar, internet sempat eror. Saya jadi ragu apakah sudah
terdaftar atau belum. Akhirnya saya mendaftar kembali.
Setelah
melapor ke pihak Kelas Inspirasi melalui email. Saya menunggu jawaban. Namun,
tidak ada jawaban. Sampai pada akhirnya lewat twitter diumumkan kembali
kelompok-kelompok yang ada. Saya pun membuka kembali website Kelas Inspirasi.
Kembali mencari nama saya. Setelah ditemukan, saya melihat, saya masuk ke
kelompok 37. Saya pun melihat-lihat nama yang ada di kelompok 37. Tidak ada
yang saya kenal. Ok. K
Setelah tahu
kelompoknya, saya pun kini tinggal menunggu email lanjutan. Email yang membawa
berita tentang briefing.
Tanggal 5
Februari, email yang ditunggu pun muncul. Undangan briefing! Saya baca kata per
kata. Melihat waktu dan tempat briefing. Jam 13.00 – 16. 00. Okelaaahh.
Tempatnya di Auditorium Lantai 4 Gedung Indosat. Di manaaa itu?? K Saya pun langsung
mencari lokasi di Google Maps. Ternyata lokasinya dekat dengan Monas dan Wisma
Antara. Okelah. Tau tempatnya. Tapi gak tau gedungnya. Cuma bisa berharap nanti
tidak nyasar saat berangkat ke sana. J
sory.. ga fokus ke tulisan, tapi selamat...
ReplyDeletebtw ini postinganmu kuma banget, maksudnya desain tampilan sampe typographinya itu... suka!